Seperti yang diketahui, genset rumah tangga terbaik biasanya diisi dengan bahan bakar berupa bensin atau solar tergantung jenis mesinnya.Genset yang menggunakan bahan bakar berupa solar pada umumnya juga dikenal dengan genset bermesin diesel.Namun, dibandingkan dengan genset bermesin diesel, genset yang menggunakan bensin umumnya lebih sering digunakan terutama di rumah-rumah penduduk.Memang meskipun jika dilihat dari kapasitas daya listrik yang dimilikinya genset bermesin diesel seharusnya lebih unggul tapi genset dengan bahan bakar bensin malah justru lebih disukai masyarakat.Jika kalian tertarik untuk mengetahui kenapa genset berbahan bakar bensin lebih disukai maka perhatikan penjelasan berikut.
Bila dibandingkan dengan genset bermesin diesel, genset berbahan bakar bensin memiliki horse power yang jauh lebih besar dan kuat yang bisa dikeluarkan dengan cepat.Selain itu, genset jenis ini juga tidak menimbulkan suara bising sehingga nyaman di telinga kalian. Cara kerja genset ini juga sebenarnya cukup mudah yaitu dengan diawali dengan pembakaran akibat listrik tegangan tinggi sehingga menimbulkan percikan bunga-bunga api di celah busi yang mengakibatkan bensin sebagai bahan bakar genset aktif dan terbakar. Campuran antara bensin dengan udara di karburator dan saluran masuk itulah yang akhirnya digunakan untuk memulai proses pembakaran.
Selain itu, dari segi harga genset yang menggunakan bahan bakar bensin memiliki harga yang jauh lebih murah dibandingkan dengan genset bermesin diesel.Bandingkan dengan genset bermesin diesel dimana satu buah genset bermesin diesel bisa dihargai mulai dari Rp 3 jutaan hingga puluhan juta rupiah.Sedangkan untuk genset berbahan bakar bensin hanya dihargai sekitar Rp 1 jutaan saja untuk daya yang paling rendah.
Karena itulah kenapa genset berbahan bakar bensin masih banyak disukai oleh masyarakat terutama kalangan masyarakat kelas menengah kebawah.Hal ini juga berkaitan dengan daya listrik yang dihasilkan oleh genset berbahan bakar bensin.Secara umum, genset berbahan bakar bensin mampu menghasilkan listrik dengan daya bervariasi dengan daya maksimal mencapai 10.000 watt sehingga genset ini sangat cocok digunakan untuk keperluan rumah tangga yang umumnya membutuhkan daya listrik yang cukup kecil.
Sedangkan untuk kekurangannya, genset jenis ini dinilai lebih boros dibandingkan dengan genset yang menggunakan mesin diesel. Selain itu, daya tahan genset ini juga lebih terbatas karena lebih mudah panas akibat proses pembakarannya yang menggunakan percikan api. Hal itu pula yang dinilai menjadi salah satu penyebab kenapa biaya perawatan genset berbahan bakar bensin cenderung semakin besar setiap tahun.
Akan tetapi, jika ditilik lebih jauh genset berbahan bakar bensin memang sangat sesuai untuk kalangan rumah tangga.Sejauh ini kapasitas listrik rumah tangga masyarakat Indonesia masih berkisar antara 450-1.300 watt. Lebih dari itu biasanya akan digolongkan sebagai kepentingan bisnis atau industri. Kapasitasnya yang tergolong kecil dianggap cocok untuk daya listrik rumah sehingga tidak akan membuat konslet atau kerusakan pada perangkat elektronik di rumah kalian. Selain itu, bensin juga termasuk bahan bakar yang mudah ditemukan dan memiliki bau yang cukup kuat sehingga kalian tahu saat ada masalah kebocoran.
Nah, itulah sederet kelebihan dan kekurangan dari genset berbahan bakar bensin.Jika kalian memang menginginkan genset rumah tangga dengan bahan bakar bensin namun yang lebih aman digunakan maka tidak ada salahnya jika kalian memilih genset dengan merek terkenal.Genset merek terkenal selain dikenal memiliki kualitas yang baik juga memiliki tempat servis yang tersebar hampir di seluruh tanah air sehingga kalian tidak perlu jauh-jauh untuk mencari suku cadang asli atau sekedar perawatan.